EFEKTIFITAS PIJAT BAYI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN BAYI USIA 6-12 BULAN DI DESA NIFUBOKE KECAMATAN NOEMUTI TAHUN 2017

Ramatian Simanihuruk

Sari


Pijat merupakan stimulasi taktis yang memberikan efek biokimia dan efek fisiologi pada berbagai organ tubuh, apabila dilakukan secara benar dan teratur pada bayi akan memberi keuntungan dalam tumbuh kembang bayi, meningkatkan hubungan emosional bayi dan orangtua. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui efektifitas pijat bayi terhadap pertumbuhan dan perkembangan bayi usia 6-12 bulan di Desa Nifuboke Kecamatan Noemuti tahun 2017. Pendekatan yang dilakukan adalah non randomized pre and post test with control group design. Jumlah sampel sebanyak 16 orang, dengan menilai pertumbuhan dan perkembangan bayi sebelum dan sesudah 30 hari perlakuan. Uji yang digunakan adalah independent t-test. Hasil penelitian diperoleh pada kelompok control bayi mampu mengangkat dada sebanyak 50%, mengangkat leher sebanyak 37,5%, mengalami peningkatan berat badan >400 gram sebanyak 12,5% dan penambahan panjang badan >3 cm sebanyak 12,5%. Sedang kelompok intervensi mengangkat dada sebanyak 87,5%, mengangkat leher sebanyak 75%, berat badan >400 gram sebanyak 75% dan panjang badan >3 cm sebanyak 562,5%.  Hasil uji t-tes menunjukkan pijat bayi 11 kali lebih besar kemungkinan mengangkat dada dan kedua tangan sebagai penyangga, 12 kali lebih besar kemungkinan mempertahankan leher ketika ditarik perlahan ke posisi duduk. Kesimpulannya adalah pijat bayi memiliki efektivitas besar terhadap pertumbuhan dan perkembangan bayi usia 6-12 bulan.

 

 Kata Kunci : Pijat Bayi, Pertumbuhan dan Perkembangan, Orangtua

Teks Lengkap:

PDF (English)

Referensi


Akbar, Rena & Hawadi. (2008). Psikologi Perkembangan Anak. Jakarta: Grasindo.

Arikunto, S. (2010). Prosedur penelitian Suatu Pendekatan Praktik. (Edisi Revisi). Jakarta: Rineka Cipta.

Jing, Jin et al. (2007). Massage and Motion Training For Growth and Development of Infants. Guangzhou : World J Pediatri.

Kadi, Fiva A., Garna, Herry & Fadlyana, Eddy. (2008). Kesetaraan Hasil Skrining Risiko Penyimpangan Perkembangan Menurut Cara Kuesioner Praskrining Perkembangan (KPSP) dan Denver II pada Anak Usia 12- 14 Bulan dengan Berat Lahir Rendah. Bandung: Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran.

Kalsum, U. (2010, 10 Januari 2017). Peningkatan Berat Badan Bayi Melalui Pemijatan. Http://jki.ui.ac.id

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2013). Riset Kesehatan Dasar 2013. Jakarta: Kemenkes RI.

Kristanto, Heny. (2008). Pengaruh Terapi Sentuh Terhadap Antropometri Pada Bayi Di Wilayah Kerja Puskesmas Pesantren I Kediri. [Skripsi]. Universitas Sebelas Maret.Surakarta

Merineherta. (2009). Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Peningkatan Berat Badan Bayi Usia 3-6 Bulan di Kelurahan Pasia Nan Tigo Kecamatan Koto Tangah Kota Padang. Universitas Andalas. Padang.

Notoatmojo. (2015). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Nugrohowati, Raras .(2015, 10 Januari 2017). Pengaruh Pijat Bayi terhadap tumbuh Kembang Bayi usia 0-12 Bulan Di Desa Margodadi Kecamatan Seyegen Kabupaten Sleman. Http://digilib.unisayogya.ac.id.

Nurlaela, Siti. (2016, 10 Januari 2017). Pengaruh Pijat Bayi terhadap Peningkatan Berat Badan Bayi di Wilayah Kerja Puskesmas Maligano Kec. Maligano Kab. Muna Periode Juli 2016. Https ://www.slideshare.net.

Proverawati, Atikah. (2010). Berat Bayi Lahir Rendah dan Pijat Bayi. Yogyakarta : Nuha Medika.

Qoyyimah, Wahyuningsih dan Winarni. (2007, 8 Januari 2017). Hubungan antara Pijat Bayi dengan kenaikan Berat Badan Bayi Umur 0-3 Bulan Di Pondok bersalin Desa balak Siaga Cawas Klaten Tahun 2007. Http://ejournal.stikesmukla.ac.id

Roesli, Utami. (2013). Pedoman Pijat Bayi. Jakarta: Pustaka Pembanguna Swadaya Nusantara.

Rosalina, Ina. (2015). Fisiologi Pijat Bayi. Bandung: Trikarsa.

Suhartini, B. (2007). Tahap Perkembangan Motorik Bayi. Yogyakarta: FKIK Universitas Negeri Yogyakarta.

Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiharti, Rosi (2015). Pengaruh Frekuensi Pijat Bayi Terhadap Pertumbuhan (Berat Badan) Bayi Usia 1-3 Bulan Di Desa Karangsari Dan Purbadana. Jurnal Ilmiah Kebidanan, Vol. 7 No. 1 Edisi Juni 2016. Jogjakarta

Suririnah. (2009). Buku Pintar Merawat Bayi Usia 0-12 Bulan. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka.


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


VISIT COUNTER:

gerEGGe

 

Â