PENGENALAN JENIS REPTILE DI SEKOLAH KREATIVITAS ANAK NUSANTARA PADA ERA PANDEMIK
Sari
The period from November to the end of March is the process of laying eggs to the hatching of snakes. After hatching, they will scatter in the environment to find food and survive. So it is not surprising that during that month many snakes enter residential settlements. The purpose of holding this community service activity is to provide knowledge related to the existence and ins and outs of several reptiles that live and breed in an environment close to humans. The scope of this research was conducted on teachers and students at the Sekolah Kreativitas Anak Nusantara in Jagakarsa, South Jakarta. This method of implementing community service activities was carried out during the pandemic, so that this activity was not carried out face-to-face with students, but was carried out through recordings with several school teachers. The results of this recording will then be shared with online media which the students of this school participated in. This activity takes place on November 13, 2020, from 08.00 to 12.00. The result of this community service activity is the transfer of knowledge related to the ins and outs of reptiles in the environment so that it is hoped that values can be manifested in local wisdom from an early age in students and teachers of the Sekolah Kreativitas Anak Nusantara. This activity concludes that the teachers who were in the location where the video was taken of this activity could identify and handle reptiles, especially snakes that enter the settlement. However, the drawback of this activity is the lack of interaction between the material giver with students and teachers because this activity does not take place face-to-face.
Keywords: Reptile introduction, reptile handling, pandemic era education
Periode bulan November sampai dengan akhir Maret merupakan proses bertelur sampai dengan penetasan ular. Setelah menetas, mereka akan berpencar di lingkungan untuk mencari makan dan bertahan hidup. Jadi tidaklah mengherankan apabila pada periode bulan tersebut banyak dijumpai ular-ular yang masuk ke dalam pemukiman perumahan. Tujuan diadakannya kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan pengetahuan terkait dengan keberadaan dan seluk beluk beberapa reptile yang hidup dan berkembang biak di lingkungan yang berdekatan dengan manusia. Lingkup penelitian ini dilakukan kepada para guru dan murid di Sekolah Kreativitas Anak Nusantara yang berada di Jagakarta Jakarta Selatan. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan pada masa pandemi, sehingga kegiatan ini tidak dilakukan secara tatap muka dengan para siswa, melainkan dilakukan melalui rekaman dengan beberapa guru sekolah. Hasil rekaman ini kemudian akan di share ke media online yang diikuti oleh para siswa sekolah ini. Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 13 November 2020, pukul 08.00 sampai dengan 12.00. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini yaitu adanya transfer pengetahuan terkait dengan seluk beluk reptile yang ada dilingkungan, sehingga diharapkan terbentuknya nilai-nilai yang terwujud dalam kearifan lokal sejak dini pada siswa maupun guru Sekolah Kreativitas Anak Nusantara tersebut. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah para guru yang berada ditempat pengambilan video kegiatan ini dapat mengidentifikasi dan menangani reptile khususnya ular yang masuk ke pemukiman. Namun, kekurangan dari kegiatan ini adalah kurangnya interaksi antara pemberi materi dengan siswa dan guru karena kegiatan ini tidak berlangsung secara tatap muka.
Kata kunci: Pengenalan reptile, Penanganan reptile, edukasi era pandemi
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Cindy Nurul Afni, A., & Nasrul Sani, F. (2020). Pertolongan Pertama Dan Penilaian Keparahan Envenomasi Pada Pasien Gigitan Ular. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, 91–98. https://doi.org/10.34035/jk.v11i1.423
Driscoll, C. A., Macdonald, D. W., & O’Brien, S. J. (2009). From wild animals to domestic pets, an evolutionary view of domestication. Proceedings of the National Academy of Sciences, 106(Supplement_1), 9971–9978. https://doi.org/10.1073/pnas.0901586106
Headland, T. N., & Greene, H. W. (2011). Hunter-gatherers and other primates as prey, predators, and competitors of snakes. Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America, 108(52). https://doi.org/10.1073/pnas.1115116108
LoBue, V., & DeLoache, J. S. (2008). Detecting the snake in the grass: Attention to fear-relevant stimuli by adults and young children: Research article. Psychological Science, 19(3), 284–289. https://doi.org/10.1111/j.1467-9280.2008.02081.x
Utara, U. S., & Utara, U. S. (2016). Pandangan Masyarakat Jepang terhadap Ular.
Wintoko, R., & Prameswari, N. P. (2020). Manajemen Gigitan Ular Update Management of Snake Bite. JK Unila, 4(1), 49.
DOI: https://doi.org/10.47007/abd.v7i2.4033
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul
Jalan Arjuna Utara No 9 Kebon Jeruk Jakarta 11510
Telp : 021 5674223 ext 266
email : [email protected]
View My Stats