Formulasi Pasta Gigi Herbal Ekstrak Etanol Daun Rosemary (Rosmarinus officinalis Linn.)

Aprilita Rina Yanti Eff, Rizki Dwi Ramadhani, Hermanus Ehe Hurit

Abstract


Kesehatan mulut dan gigi tidak kalah pentingnya dengan kesehatan bagian tubuh yang lainnya karena mulut dan gigi merupakan bagian penting dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Salah satu bahan alam yang ada di sekitar yang memiliki manfaat dalam bidang kesehatan mulut adalah daun rosemary (Rosmarinus officinalis Linn.). Rosmarinus officinalis Linn. merupakan salah satu spesies dari famili Lamiaceae yang kaya akan senyawa fenolik. Daun rosemary dapat digunakan untuk mengobati gangguan pada gigi seperti plak pada gigi. Penelitian ini bertujuan mendapatkan formulasi pasta gigi herbal ekstrak etanol daun rosemary yang sesuai dengan persyaratan sediaan pasta gigi. Penelitian ini menggunakan 3 formula ekstrak dengan variasi konsentrasi,  yaitu formula I, II dan III masing-masing dengan konsentarsi 15%, 20%, dan 25%. Selanjutnya dilakukan uji sifat fisik sediaan pasta gigi hasil formulasi. Hasil uji sifat fisik  menunjukkan bahwa ketiga formula tersebut memenuhi persyaratan dan sesuai standar sediaan pasta gigi berdasarkan parameter organoleptis, homogenitas, pH, viskositas, daya sebar, stabilitas dipercepat, dan daya busa.  Berdasarkan hasil uji sifat fisik sediaan pasta gigi herbal, ekstrak etanol 15%, 20%, dan 25% dapat diformulasikan menjadi pasta gigi herbal yang memenuhi persyaratan sediaan pasta gigi. 


References


Adnan, J., Karim, A., & Asri, K. (2019). Formulasi Pasta Gigi Dari Ekstrak Etanol Daun Binahong (Anredera cordifolia (Ten) Steenis) Dengan Natrii carboxymethylellulosum Sebagai Pengental. Media Farmasi, 15(2), 140–145.

Afni, N., Said, N., & Yuliet. (2015). Uji Aktivitas Antibakteri Pasta Gigi Ekstrak Biji Pinang (Areca catechu) Terhadap Streptococcus mutans dan Staphylococcus aureus. Jurnal Farmasi Galenika, 1(1), 48–58.

Agustin, T. A., & Kurniawan, T. D. (2017). Mutu Fisik Pasta Gigi Ekstrak Kulit Nanas (Ananas comosus L.) dengan Variasi Konsentrasi CMC-Na Sebagai Pengikat. Akademi Farmasi Putra Indonesia Malang.

Al-Hazmi, G. G., & Harijono. (2019). Pengaruh Pengeringan dan Lama Maserasi Dengan Pelarut Ganda Etanol dan Heksana Terhadap Senyawa Bioaktif Daging Biji Palem Putri (Veitchia merillii). Jurnal Pangan Dan Agroindustri, 7(2), 13–23.

Ansel, H. C. (1989). Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi (F. Ibrahim,

Asmanizar, & A. Iis (eds.); Edisi IV). UI Press.

Badan Litbangkes Kemenkes RI. (2019). Laporan Nasional Riskesdas 2018. Lembaga Penerbit Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Badan Standar Nasional. (1995). Standar Nasional (SNI) Pasta Gigi 12-3524-1995. Dewan Standarisasi Nasional.

DepKes RI. (1995). Farmakope Indonesia (Edisi IV). Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

El-Kerdasy, A. . (2015). Enhanced Antibacterial Acitivity Of Medicated and Non-medicated Toothpaste Using Green tea extract and Nanoformulations: An in vitro Mapping Of Nanophasi Area. World Journal of Pharmaceutical Sciences, 3(5), 919–928.

Flick, E. W. (1992). Cosmetic and Toiletry Formulations Volume 2 (Ed. 2nd). Noyes Publications.

Garg, A., Anggarwal, D., Garg, S., & Singla, A. K. (2002). Spreading of Semisolid Formulation. Pharmaceutical Technology.

Harborne, J. B. (1987). Metode Fitokimia - Penuntun Cara Modern Menganalisis Tumbuhan (Terbitan K). ITB Press.

Indrawati, R., Arundina, I., & Trisnadyantika, A. (2014). Efektivitas Pasta Gigi yang Mengandung Herbal Terhadap Streptococcus mutans. Oral Biology Journal, 6(1), 56–60.

Kristianti, A. N., Aminah, N. S., Tanjung, M., & Kurniadi, B. (2008). Buku Ajar Fitokimia. FMIPA Universitas Airlangga.

Kumar, M., Prakash, S., Radha, Kumari, N., Pundir, A., Punia, S., Saurabh, V., Choudhary, P., Changan, S., Dhumal, S., Pradhan, P., Alajil, O., Singh, S., Sharma, N., Ilakiya, T., Singh, S., & Mekhemar, M. (2021). Beneficial Role of Antioxidant Secondary Metabolites from Medicinal Plants in Maintaining Oral Health. Antioxidants, 10, 1–32.

Kwon, Y. I., Vattem, D. A., & Shetty, K. (2006). Evaluation of Clonal Herbs of Lamiaceae Species for Management of Diabetes and Hypertension. Asia Pac J Clin Nutr, 15, 107–118.

Lachman, L., & Lieberman, H. A. (1994). Teori dan Praktik Farmasi Industri (Ed. Kedua). UI Press.

Markham, K. R. (1988). Cara Mengidentifikasi Flavonoid. ITB Press.

Moerfiah, & Supomo, F. D. S. (2011). Pengaruh Ekstrak Dauh Sirih Merah (Piper ef. fragile Benth) Terhadap Bakteri Penyebab Sakit Gigi. Ekologia, 11(1), 30–35.

Nurdianti, L., Annissya, W. F., Pamela, Y. M., Novianti, E., Audina, M., & Kurniasari, E. (2016). Formulasi Sediaan Pasta Gigi Herbal Kombinasi Ekstrak Daun Sirih (Piper betle) dan Kulit Buah Jeruk Lemon (Citrus limon burn f.) sebagai Pemutih dan Antiseptik Pada Gigi. Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada, 16(1), 177–187.

Titis, M. B. M., Fachriyah, E., & Kusrini, D. (2013). Isolasi, Identifikasi dan Uji Aktifitas Senyawa Lakloid Daun Binahong (Anredera cordifolia (Tenore) Steenis). Chem. Info, 1(1), 196–201.




DOI: https://doi.org/10.47007/ap.v6i1.7462

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


    

Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul
Jalan Arjuna Utara No 9 Kebon Jeruk Jakarta 11510
Telp : 021 5674223 ext 266
email : [email protected]

 

 

Web Analytics View My Stats