Perbedaan Pengaruh Antara Contrax + Stretching dan Micro Wave Diathermy untuk Penurunan Nyeri pada Kondisi Thoracic Outlet Sindrom Type Pectoralis

M. Nasir Ibrahim, Wahyudin Wahyudin

Abstract


Penelitian ini untuk mengetahui perbedaan pengaruh antara Contratc Relax + Stretching dan Micro wave Diathermy untuk penurunan nyeri pada kondisi Thoracic Outlet Sindrom Type Pectoralis Minor. Dalam penulisan ini penulis mengambil sampel pasien yang berobat di Klinik Fisioterapi Rumah Sakit Umum Dr.Zainoel Abidin dengan jumlah sampel 30 Orang terdiri dari laki-laki dan perempuan dengan umur 35-55 tahun. Metode penelitian ini bersifat quasi experimen (Experimen Semu) dengan melihat fenomina korelasi sebab akibat pada kedua kelompok perlakuan dari objek penelitian . pada penelitian ini sampel dibagi dua kelompok yaitu kelompok perlakuan dan kelompok kontrol dengan intervensi Micro Wave Diathermy dan Contract Relax+Stretching, sedangkan kelompok kontrol  intervensinya Micro Wave Diathermy saja. Untuk melihat perubahan penurunan tingkat nyeri digunakan [pengukuran dengan Visual Analog Skale (VAS). Tehnik pengambilan sampel diolakukan dengan tehnik Purposive Sampling. Pengolahan dan analisa data dilakukan dengan uji Wilkoxon dan uji mann Withney, dengan menggunakan Program Statistical Program For Social Science (SPSS 11,0) untuk melihat efek perlakuan yang signifikan terhadap objek penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interfensi Micro Wave Diathermy dan Contrac Relax+Stretching pada kelompok perlakuan memberikan hasil lebih baik dibandingkan dengan inter vensi Micro wave Diathermy saja, dengan kata lain penerapan Contract Relax+Stretching berpengaruh terhadap penurunan nyeri akibat Thoracic Outlet sindrom type Pectoralis Minor secara bermakna. Dengan demikian tehnik ini dapat digunakan sebagai salah satu metode fisioterapi dalam pengobatan Thoracic Outlet Sindrom type Pectoralis Minor.

Kata Kunci: Contratc Relax, Stretching, Thoracic Outlet  sindrom


References


A.N. De Wolf, J.M.A, “Mens, Pemeriksaan Alat Penggerak Tubuhâ€, Cetakan Kedua, Bohn Stafleu Van Loghum, London, 1994.

A.Thomson, A. Skinner, J. Piercy, “Tidy’s Physiotheaphyâ€, Cetakan ke dua belas. Butterworth-Heinemann Ltd, Essex , Los Angeles, 1991.

Bambang Soepeno, “Statistik Terapan Dalam Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial & Pendidikanâ€, PT.Renika Cipta, Jakarta, 1997.

Carolyn Kisner, Lynn Allen Colby, “Therapeutic Exercise Foundations and Techniquesâ€, Third Edition, F.A. Davis Company, Philadelphia, 1996.

Catherine Cavallaro Goodman et al, Pathology Implications For Physical Therapist, W.B. Saunder Company, Philadelphia, 1998.

Lynn Lippert, “Clinical Kinesiology For Physical Therapy Assistantsâ€, Second Edition, F.A. Davis Company, Philadelphia, 1994.

Yulianto Wahyono, “Metode Terapi Latihan Untuk Mengurangi Nyeriâ€, (Makalah disampaikan pada pelatihan Penatalaksanaan Fisioterapi Komprehensif Pada Nyeri), Surakarta 2001.

Marion Trew, Tony Everett, “Human Movementâ€, Third Edition, Churchill Livingstone, New York, 1997.

Nancy Hamilton, KathryLuttegens , “Kinesiologi Scientific Basic of Human Motionâ€, Tenth Edition, Mc Graw Hill,New York, 1980.

Olaf Evjenth, Jern Hamberg, “Muscle Stretching in Manual Therapi A Clinical Manualâ€, Alfta Rehab Forlag, Swedia, 1980.

Priguna Sidharta, â€Sakit Neuromuskuloskeletal Dalam Praktek Umumâ€, P.T. Dian Rakyat, Jakarta, 1984.

Victor H. Frankel, Margareta Nordin, “Basic Biomechanik of The Skeletal Systemâ€, Lea and Febiger, Philadelphia, 1980.

William F.Ganong, “Fisiologi Kedokteranâ€, Edisi 17, Penerbit EGC, Jakarta, 1998.




DOI: https://doi.org/10.47007/fisio.v6i2.592

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

View My Stats