GAMBARAN MANAJEMEN PROMOSI KESEHATAN DI RUMAH SAKIT ST CAROLUS JAKARTA PUSAT TAHUN 2016
Abstract
Abstract
Hospital service delivery covers all services, ranging from promotive, preventive, curative and rehabilitative. The purpose of this paper is to know the description of health promotion management in St. Hospital. Carolus Central Jakarta Year 2016. In this paper, data analysis is done by using descriptive study with cross sectional approach. Data collection was done by indepth interview, observation and document review to see the description of health promotion management at St. Carolus Central Jakarta Year 2016. From the input (HR) obtained that health promotion special officer owned by St Carolus Hospital Central Jakarta, qualified in accordance with the standards set in the Regulation of the Minister of Health of the Republic of Indonesia No. 004 of 2012, but the amount has not according to the standard. Lack of human resources in PKRS unit is also caused by some people who have been retired and until now there is no replacement power. Immediate evaluation is carried out to patients, their families and visitors by providing questionnaires after completion of health education activities. The Work Program owned by the health promotion unit of St Carolus Hospital in Central Jakarta is highly structured and planned.
Â
Keywords: management, health promotion, hospital
Â
Abstrak
Penyelenggaran pelayanan rumah sakit melingkupi seluruh pelayanan, mulai dari promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif. Tujuan penulisan ini untuk mengetahui gambaran manajemen promosi kesehatan di RS St. Carolus Jakarta Pusat Tahun 2016. Dalam penulisan ini, analisa data dilakukan dengan menggunakan studi deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam (indept interview), observasi dan telaah dokumen untuk melihat gambaran manajemen promosi kesehatan di RS St. Carolus Jakarta Pusat Tahun 2016. Dari hasil input (SDM) diperoleh bahwa petugas khusus promosi kesehatan yang dimiliki oleh RS St Carolus Jakarta Pusat, secara kualifikasi sudah sesuai dengan standar yang telah ditetapkan dalam Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 004 tahun 2012, namun jumlahnya belum sesuai standar. Kurangnya tenaga SDM di unit PKRS juga disebabkan karena beberapa orang yang sudah purnabakti dan sampai saat ini belum ada tenaga pengganti. Evaluasi langsung dilaksanakan kepada pasien, keluarganya dan para pengunjung dengan cara memberikan angket setelah selesai kegiatan penyuluhan kesehatan. Program Kerja yang dimiliki oleh unit promosi kesehatan RS St Carolus Jakarta Pusat sangat terstruktur dan terencana.
Â
Kata kunci : manajemen, promosi kesehatan, rumahsakit
Full Text:
PDFReferences
Daftar Pustaka
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2006). Strategi Dasar Promosi Kesehatan. Jakarta: Departemen Kesehatan RI.
Hartono, Bambang. (2010). Promosi Kesehatan Kesehatan RI.
Notoatmodjo, Soekidjo. (2005). Promosi Kesehatan Rumah Sakit.Jakarta: Rhineka Cipta.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 004 tahun 2012.
Pusat Promosi Kesehatan. (2003). Departemen Kesehatan RI. Panduan Promosi Kesehatan Rumah Sakit. Jakarta : Departemen Kesehatan RI.
Pusat Promosi Kesehatan Kementrian Repulik Indonesia. (2010). Standar Promosi Kesehatan Di Rumah Sakit (PKRS). Jakarta: Departemen.
Puskesmas dan Rumah Sakit. Jakarta: Rhineka Cipta. tentang Petunjuk Teknis Promosi Kesehatan Rumah Sakit.
Yani, H.M. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Mitra.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul
Jalan Arjuna Utara No 9 Kebon Jeruk Jakarta 11510
Telp : 021 5674223 ext 266
email : [email protected]