MANAJEMEN KESAN PRESIDEN JOKOWI PADA TWITTER (Studi Analisis Isi Pesan twitter@jokowi)
Abstract
Twitter sebagai salah satu media komunikasi untuk membentuk kesan, citra memiliki keterbatasan dalam menyampaikan pesan yaitu hanya 140 karakter. Karena itu diperlukan strategi khusus untuk menyampaikan pesan lewat twetter. Penelitian ini ingin mengetahui strategi manajemen kesan pada twetter@jokowi dengan menggunakan metode analisis isi kwantitatif. Sampel yang diambil secara acak sebanyak 84 twetts dan hasilnya menunjukkan bahwa taktik Ingratiation paling banyak digunakan, yaitu 33 tweets (39,29%).
Kata kunci: twitter, manajemen kesan
Full Text:
PDFReferences
Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM).
Cangara, H. (2010). Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.
Chaplin, J. P. (2011). Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.
Darmastuti, R. (2012). Media Relations - Konsep, Strategi, dan Aplikasi. Yogyakarta: C.V Andi Offset.
Eriyanto. (2011). Analisis Isi: Pengantar Metodologi Untuk Penelitian Ilmu Komunikasi dan Ilmu-Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana.
Fakhrurroja, H. (2009). Twitter Ngoceh Dapet Duit. Yogyakarta: Great Publisher.
Ghony, M. D., & Almanshur, F. (2012). Metode Penelitian Kualitatif. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Hadiwibowo. (2003). Mewujudkan Pribadi yang Berharga. Jakarta: Indo Persada.
Heryanto, G. G., & Zarkasy, I. (2012). Public Relations Politik. Ghalia Indonesia.
Hutahaean, E. S., & Abdillah, R. (2016). Psikologi Sosial 1. Jakarta: Program Studi Psikologi UBJ.
Jones, E. E., & Pittman, T. S. (1982). Toward a General Theory of Strategic SelfPresentation. London: Lawrence Erlbaum Associates Publisher.
Jungherr, A. (2015). Analyzing Political Communication with Digital Trace Data. Switzerland: Springer International Publishing.
Krippendorff, K. (1993). Analisis Isi Pengantar Teori dan Metodologi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Lee, K. (2014). The Proven Ideal Length of Every Tweet, Facebook Post, andHeadline Online in Fast Company Magazine. London: Heritage.
Liliweri, A. (2015). Komunikasi Antar Personal. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.
Maltz, M. (1997). Kekuatan Ajaib Psikologi Citra Diri. Jakarta: Mitra Utama.
Moleong, L. J. (1993). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mulyana, D. (2006). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Mulyana, D. (2011). Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Nasrullah, R. (2016). Media Sosial. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
Priansa, D. J. (2017). Komunikasi Pemasaran Terpadu. Bandung: CV Pustaka Setia.
Pujileksono, S. (2015). Metode Penelitian Komunikasi Kualitatif. Malang: Kelompok Intrans Publishing.
Romli, A. S. (2012). Jurnalistik Online: Panduan Praktis Mengelola Media Online.Bandung:Nuansa Cendekia.
Romli, A. S. (2018). Jurnalistik Online. Bandung: Nuansa Cendekia.
Ruslan, R. (2007). Manajemen Public Relations & Media Komunikasi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Sedarmayanti, & Hidayat, S. (2011). Metodologi Penelitian. Bandung: CV. Mandar Maju.
Setiowati, E. (2013). How People React in Social Media: Content Analysis on SBY Tweets in Twitter. Jakarta: Universitas Indonesia.
Stromback, J., & Kiosis. (2011). Political Public Relations. Principles and Applications. New York: Routledge.
Suryawati, I. (2011). Jurnalistik Suatu Pengantar Teori dan Praktik. Bogor: Ghalia Indonesia.
Yusuf, M. (2017). Metode Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif, dan Penelitian Gabungan. Jakarta: Kencana.
Jurnal:
Alim, C. A. (2014). Impression Management Agnes Monica Mela-lui Akun Instagram (@agnezmo). Jurnal E-Komunikasi, 2-10.
Bolino, M. C., & Turnley, W. H. (2003). More Than One Way to Make an Impression: Exploring Profiles of Impression Management. Journal ofManagement, 141-160.
Bolino, M. C., & Turnley, W. H. (April 1999). Measuring Impression Management in Organizations: A Scale Development Based on the Jones and Pittman Taxonomy. Organizational Research Methods, Vol. 2 No. 2, 187-206.
Boyd, D. M., & Ellison, N. B. (2007). Social Network Sites:Definition, History, and Scholarship, Journal of Computer. 13.
Castells, M. (2007). Communication, Power and Counter-power in the Network Society. International Journal of Communication, 238-266.
Harris, K. J., & Zivnuska, S. (2007). The Impact of Political Skill on Impression Management Effective-ness. Journal of Applied Psychology, 278-285.
Leary, M. R., & Kowalski, R. M. (1990). Impression Management: A literature review and two component model, Psychological Bulleting. 34-47.
Susanto, E. H. (2017). Media Sosial Sebagai Pendukung Jaringan Komunikasi Politik. Jurnal ASPIKOM, 379-398.
Internet:
Alfarizi, M. K, & Mahbub, A. (2018, 6 Desember). Akun Twitter Presiden JokowiPaling Banyak Dibicaakan pada 2018.
Tempo.co: https://tekno.tempo.co/read/1152850/akun-twitter-presiden-jokowi-paling-banyak-dibicarakan-pada-2018
CNN Indonesia. (2019, 24 April). Pengguna Capai 330 Juta, Keuntungan TwitterNaik 3 Kali Lipat. Diakses pada 21 Juli 2019 dari CNN Indonesia: https://www.cnnindonesia.com/teknologi /20190424001600-185-389042/pengguna-capai-330-juta-keuntungan-twitter-naik-3-kali-lipat
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul
Jalan Arjuna Utara No 9 Kebon Jeruk Jakarta 11510
Telp : 021 5674223 ext 266
email : [email protected]