Kesuksesan Perusahaan dalam Membidik Pasar Anak

Abstract

Abstrak

Indonesia sebagai Negara dengan jumlah penduduk 220 juta jiwa dengan jumlah anak-anak usia 0 -14 tahun sebanyak 60 juta jiwa, ini berarti bahwa segmen anak-anak mencapai 27% dari total jumlah penduduk Indonesia. Saat ini dengan keberhasilan program kb jika dilihat dari data Peserta progran KB sejak 2006 terus meningkat dan angka pertumbuhan penduduk rata-rata sekitar 1,3 persen per tahun. Jumlah peserta (akseptor) baru program KB baru pada 2008 sekitar 6 juta pasangan usia subur (PUS), pada 2009 meningkat 7,1 juta PUS dan pada 2010 ditargetkan 7,7 juta PUS. Sedangkan peserta KB aktif mencapai 61 persen dari sekitar 45 juta PUS di seluruh Indonesia. Ini berarti keberhasilan program kb di Indonesia, dan sudah adanya perubahan mitos di masyarakat yang mengatakan banyak anak banyak rejeki. Para pasangan muda saat ini lebih memilih mempunyai anak dengan jumlah yang sedikit, 2 anak saja cukup. Selain itu saat ini banyak sekali pasangan orang tua yang bekerja, untuk memenuhi kebutuhan keluarganya, sehingga dapat dipastikan bahwa pengeluaran terbesar mereka untuk anak-anak mereka. Dengan itulah pasar anak ini menarik sekali dilirik oleh perusahaan-perusahaan. Bahkan beberapa perusahaan menggunakan strategi brand extention untuk masuk ke pasar anak, karena mereka yakin pasar anak ini mempunyai prospek yang sangat baik, meskipun resiko yang mereka hadapi cukup besar, karena dengan kegagalan di pasar anak akan berdampak terhadap bisnis utama mereka, akan tetapi di lain pihak perusahaan yang melakukan brand extension lebih mudah dibandingkan dengan perusahaan baru, karena mereka sudah lama mengenal nama perusahaannya dibandingkan perusahaan yang baru, sehingga dalam hal promosi tentu mereka jauh lebih hemat. Kesuksesan perusahaan dalam membidik pasar anak tidak hanya untuk perusahaan makanan, minuman. Kesuksesan juga dirasakan oleh perusahaan yang memproduksi multivitamin, jasa perbankan dan juga pendidikan.

Kata Kunci : Pasar Anak-anak, Brand Extention, Produk