Model Sistem Dinamik Perubahan Guna Lahan Pertanian Perkotaan di Kabupaten Bogor
Abstract
Abstrak
Kabupaten Bogor yang mempunyai jumlah penduduk pada tahun 2011 sebesar 4.353.591 jiwa dengan laju pertumbuhan penduduk Kabupaten Bogor tahun 2010-2011 cukup tinggi yaitu sekitar 3,13%. Konsekuensi dari laju pertumbuhan penduduk yang tinggi adalah laju pertumbuhan perumahan juga menjadi tinggi. Dan hal ini menjadi salah satu faktor penyebab terjadinya alih fungsi lahan yang lajunya sangat cepat. Alih fungsi lahan ini menyebabkan berkurangnya lahan sawah dan berdampak kepada semakin rentannya ketahanan pangan di Kabupaten Bogor.Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi perubahan guna lahan pertanian perkotaan di Kabupaten Bogor, dan menyusun model sistem dinamik perubahan guna lahan pertanian perkotaan yang berkelanjutan. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder yang dikumpulkan dengan metode survey pengamatan langsung dan survey instansi. Pemodelan sistem dinamik perubahan guna lahan pertanian perkotaan dilakukan dengan menggunakan software Powersim. Dengan model sistem dinamik dapat digambarkan bahwa kebutuhan lahan dipicu oleh adanya pertambahan penduduk atau kenaikan pendapatan yang akan meningkatkan lahan terpakai. Alih fungsi terjadi karena adanya permintaan lahan yang melebihi yang dialokasikan, sehingga jika tidak ada regulasi yang ketat akan berlaku mekanisme pasar, dimana lahan akan beralih fungsi ke pada fungsi yang permintaannya besar. Untuk mengantisipasi kebutuhan lahan secara berkelanjutan maka harus dipertimbangkan kebijakan-kebijakan khususnya pengaturan lahan yang dapat mengarahkan pembangunan (penduduk dan pertumbuhan ekonomi) secara berkelanjutan.
Kata kunci: model, sistem dinamik, lahan
Â
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Daftar Pustaka
Alikodra, H.S, â€Krisis Pangan, Energi dan Keuangan: Krisis â€3F†dan Peran Negaraâ€, 2009. http//www.unisosdem.org (20 Pebruari 2009)
Badan Pusat Statistik Kabupaten Bogor, â€Kabupaten Bogor Dalam Angka Tahun 2009â€, Bogor, 2009
Badan Pusat Statistik Kabupaten Bogor, â€Kabupaten Bogor Dalam Angka Tahun 2010â€, Bogor, 2010
Badan Pusat Statistik Kabupaten Bogor, â€Kabupaten Bogor Dalam Angka Tahun 2011â€, Bogor, 2011
Budimanta, A, â€Memberlanjutkan Pembangunan di Perkotaan melalui Pembangunan Berkelanjutanâ€, dalam Bunga Rampai Pembangunan Kota Indonesia dalam Abad 21, Jakarta, 2005
FAO, â€Urban and Peri Urban Agricultureâ€, Report to The FAO Committee on Agriculture (Coag), Meeting from January 25-26, FAO, Rome, 1999
FAO-SOFA, â€Urban Food Security: Urban Agriculture A Response To Crisis?â€, UA Magazine, 2000
Gro Harlem Brutland, dkk, â€Hari Depan Kita Bersamaâ€, Gramedia, Jakarta, 1988
Muhammadi, E. Aminullah, dan B. Soesilo, â€Analisis Sistem Dinamis Lingkungan Hidup, Sosial, Ekonomi, dan Manajemenâ€, UMJ Press, Jakarta, 2001
RUAF, â€Why Is Urban Agriculture Important?â€, 2008. http://www.ruaf.org/node/513 (2 Juni 2012)
Smit, J., Nasr, J. & Ratta, A, â€Urban Agriculture: A Neglected Resource For Food, Jobs And Sustainable Citiesâ€, UNDP, New York, 1996
Tacoli, Cecilia, “The Earthscan Reader in Rural – Urban Linkagesâ€, Earthscan, London, 2006
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul
Jalan Arjuna Utara No 9 Kebon Jeruk Jakarta 11510
Telp : 021 5674223 ext 266
email : [email protected]