Hubungan Interdialytic Weight Gain (IDWG), Kepatuhan Diet, Dukungan Keluarga terhadap Kualitas Hidup Pasien Hemodialisa di Komunitas IKCC (Indonesia Kidney Care Club) Selama Masa Pandemi Covid-19

Abstract

Penyakit ginjal tahap akhir atau Gagal Ginjal Kronik (GGK) merupakan gangguan pada ginjal yang ditandai dengan terjadinya abnormalitas struktur ataupun fungsi ginjal yang berlangsung lebih dari 3 bulan. Gagal ginjal terjadi ketika ginjal sudah tidak mampu untuk mengangkut sampah metabolik tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan antara Interdialytic Weight Gain (IDWG), kepatuhan diet, dukungan keluarga di suatu komunitas ginjal yaitu Komunitas IKCC (Indonesia Kidney Care Club) di seluruh Indonesia. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan desain cross sectional terhadap 45 responden dari komunitas IKCC di seluruh cabang yang ada di Indonesia. Analisis data menggunakan uji statistik Chi Square dengan menggunkaan teknik purposive sampling dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan data menggunakan kuesioner yang dimasukkan dalam Google Form.  Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak adanya hubungan antara Interdialytic Weight Gain (IDWG) terhadap kualitas hidup pasien GGK selama masa pandemi Covid-19 di Komunitas IKCC dengan nilai p-value=1,000 (>0,05). Tidak terdapat hubungan juga pada variabel kepatuhan diet terhadap kualitas hidup pasien GGK di Komunitas IKCC dengan nilai p-value=0,673 (>0,05). Tidak adanya hubungan antara dukungan keluarga terhadap kualitas hidup pasien GGK di Komunitas IKCC dengan nilai p-value=0,204 (>0,05). Kesimpulan: Tidak ada hubungan antara Interdialytic Weight Gain (IDWG), kepatuhan diet, dukungan keluarga terhadap kualitas hidup pasien GGK dengan terapi hemodialisa di Komunitas IKCC yang ada di seluruh Indonesia. Saran : Batasi asupan cairan agar tidak terjadi kenaikan berat badan diantara dua dialisa supaya tidak terjadi sesak nafas atau komplikasi yang lain dan supaya tidak menambah tekanan darah.