PELATIHAN PENGELOLAAN EMOSI DENGAN TEKNIK MINDFULNESS UNTUK MENURUNKAN DISTRES PADA PENYANDANG DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS KEBON JERUK JAKARTA

Yenny Duriana Wijaya

Sari


Abstract

Handling in diabetics should be conducted in an integrative manner that is biopsychosocial. In primary health care is still widely practiced medical treatment and less attention to the psychological. Therefore there needs to be handled in an integrative manner, including psychological. This is done because of diabetes mellitus is a chronic disease that causes complications and even death, so that people with diabetes often experience stress severe enough. This stress will tend to cause blood sugar to increase. The purpose of the study is to determine the effectiveness of management training to reduce emotional distress in people with diabetes mellitus type 2. The training is emotional management training, which consisted of psychoeducation, giving mindfulness techniques to keep participants aware of thoughts and feelings  also Group Cognitive Behavioral Therapy. Participants in this study there were 6 participants with DM type 2. Measurement with DDS (Diabetic Distress Scale). Quantitative data analysis using the nonparametric Wilcoxon Signed Ranks Test. Analysis of qualitative data from observations and interviews. The results of data analysis showed that the probability of 0.014, this value indicates that the probability is below 0.05. It can be concluded that the Mindfulness technique can reduce distress in  type 2 diabetes mellitus.

 

Keyword : diabetes, distress, mindfulness

 

Abstrak

Penanganan  pada penderita diabetes harus dilakukan secara integratif yaitu secara biopsikososial. Di dalam pelayanan kesehatan primer masih banyak dilakukan penanganan  secara medis dan kurang memperhatikan secara psikologis. Oleh karena itu perlu adanya segera penanganan secara integratif termasuk psikologis. Hal ini dilakukan mengingat penyakit diabetes mellitus merupakan penyakit kronis yang menyebabkan komplikasi dan bahkan kematian, sehingga seringkali penyandang diabetes mengalami stres yang cukup berat. Stres ini akan cenderung menyebabkan gula dalam darah  semakin meningkat. Tujuan dalam penelitian adalah untuk mengetahui efektivitas pelatihan pengelolaan emosi untuk menurunkan distres pada penyandang diabetes mellitus tipe 2. Pelatihan yang diberikan adalah pelatihan pengelolaan emosi, yang terdiri dari psikoedukasi, pemberian teknik mindfulness agar peserta menyadari pikiran dan perasaannya serta Cognitive Behavioral Therapy kelompok. Partisipan dalam penelitian ini ada 6 peserta dengan penyandang DM tipe 2. Pengukuran dengan DDS (Diabetic Distress Scale).  Analisis data kuantitatif menggunakan nonparametrik Wilcoxon Signed Ranks Test . Analisis data kualitatif dari hasil observasi dan wawancara. Hasil analisis data menunjukkan bahwa probabilitas sebesar 0,014, nilai ini menunjukkan bahwa probabilitas di bawah 0,05. Maka dapat disimpulkan bahwa Teknik Mindfulness dapat menurunkan distres pada penyandangan diabetes mellitus tipe 2.

 

Kata kunci : diabetes, distress, mindfulness


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Chaplin, J.P. Kamus lengkap psikologi. PT Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2000

Fisher, L., Skaff, M. M., Mullan, J. T., Areant, P., Glasgow, R., & Masharani, U. (2008). Psychological Issues : A longitudinal study of affective and anxiety disorders, depressive affect and diabetes mellitus distress in adults with Type 2 diabetes mellitus. Diabetic Medicine, 25, 1096–1101. doi:10.1111/j.1464-5491.2008.02533x. 2008

Flannery, E, Munya, S., Choudury & Philip, C. 2005. Group and Individual Cognitive-Behavioral Treatments for Youth With Anxiety Disorders: 1-Year Follow-Up. Cognitive Therapy and Research, Vol. 29, No. 2, April 2005 (C 2005), pp. 253–259.DOI: 10.1007/s10608-005-3168-z. 2005

Hajar, R.D. Pendekatan Common Sense Model Untuk Meningkatkan Manajemen Diri pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 di Rumah Sakit Umum. (Tesis, tidak diterbitkan). Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. 2003

Hasanat, U.H., Widyastuti, I.T., Kartika, K.I, Devitarani, L, & Ningrum, R.P. 2010. Program pikoedukasi bagi pasien diabetes untuk meningkatkan kualitas hidup. Ikatan Psikologi Klinis. Yogyakarta, 2010

Macomber, J.L. Publication manual of the American Psychological Association, sixth edition. Washington, DC: American Psychological Association. 2010

Paul, G. M., Smith, S. M., Whitford, D. L., O’Shea, E., O’Kelly, F & O’Dowd, T. Peer support in type 2 diabetes: a randomised controlled trial in primary care with parallel economic and qualitative analyses: pilot study and protocol. Journal of BioMed Central, 8 (45). doi:10.1 186/1471-2296-8-45. 2007

Polonski, W.H., Fisher, L., Earles, J., Dudley, R.J., Lees, J., Mullan, J.T. & Jackson, R.A. Assessing psychological stress in diabetes. Diabetes Care. 28, 626 – 631. 2005

Roth, B., & Robbins, M. Mindfulness-Based Stress Reduction and Health-Related Quality of Life. Psychosomatic Medicine 66:113–123. 2004

Sarafino, E. P. Health psychology: Biopsychosocial interactions. New York: John Wiley & Sons. New York, 2002

Shadish, W.R., Cook, T.D., & Campbell, D.T. Experimental and quasi-experimental design for generalized inference. Boston: Houghton Mifflin Company. 2002

Sridhar, G.R & Madhu, K. Psychosocial and cultural issues in diabetes mellitus. Current Science. Vol. 83, No. 12, 2002

Winasis, E. B. Hubungan antara konsep diri dengan depresi pada penderita diabetes di Puskesmas Pracimantoro Wonogiri (Skripsi, tidak diterbitkan). Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta, Surakarta. 2009


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.