Uji Potensi Antibiotika Neomycin Pada Krim Neomycin Sulfat 5 mg yang Beredar di Indonesia

Yulis Adriana, Ardy Ardy

Abstract


ABSTRAK

Semua sediaan krim neomycin sulfat yang beredar dipasaran Indonesia pada kemasan hanya mencantumkan kandungan dalam neomycin sulfat 5 mg. Padahal yang memberi efek terapi hanya dalam bentuk neomycin. Jumlah kandungan neomycin bergantung ke potensi bahan baku neomycin sulfat yang digunakan. Untuk perhitungan potensi antibiotik krim berdasarkan kandungan neomycin bukan neomycin sulfat. Hal ini yang akan menyebabkan salah tafsir dari pihak regulator dalam melakukan perhitungan jika produk yang ada dipasaran tersebut tidak mencantumkan jumlah kandungan neomycin. Produk krim neomycin yang berada dipasaran Eropa dan India pada label etiket kemasan mencantumkan jumlah kandungan neomycin .Untuk mengetahui jumlah kandungan neomycin, telah dilakukan penelitian uji potensi antibiotik krim neomycin sulfat 5 mg yang beredar di pasaran Indonesia apakah sesuai dengan persyaratan farmakope dengan kadar 90%-135% . Penelitian ini termasuk penelitian eksperimental dengan metoda uji potensi antibiotik secara difusi. Hasil penelitian dari 10 sampel dengan kesetaraan neomycin 3 mg, 3,3 mg, 3,5 dan 4 mg hanya neomycin 3 mg yang memenuhi persyaratan mendekati nilai teoritis 100% . Untuk neomycin 3.3 mg kadar mendekati batas bawah sekitar 90%. Tidak ada satupun sampel krim neomycin sulfat yang memenuhi persyaratan pada kesetaraan 3.5 dan 4 mg.  10 produk krim neomycin sulfat berlabel 1gram pada etiketnya setara dengan neomycin 3 mg.

 

Kata kunci: neomycin, label etiket, kadar, neomycin sulfat  krim

 

 

 

 

 

 

ABSTRACT

All neomycin sulphate cream preparations sent on the Indonesian market on the packaging only include the content in neomycin sulfate 5 mg. Meanwhile,imparts a therapeutic effect only in the form of neomycin. The amount of neomycin content depends on the potential raw material for neomycin sulfate used. To calculate potential. There is no neomycin sulfate. This will cause a misinterpretation of the regulator in calculating products in the market that do not include the amount of neomycin content. Neomycin cream products that are suitable in the European and Indian markets on the label of the label etiquette include the amount of neomycin content. To find out the amount of neomycin content, research has been conducted on the potential test of 5 mg neomycin sulfate cream used in the Indonesian market, following pharmacopoeiademand with 90% content - 135%. This research is an experimental research using the method. The results of the study of 10 samples with equality of neomycin 3 mg, 3.3 mg, 3.5 and 4 mg only neomycin 3 mg that met the requirements reached 100%. For neomycin 3.3 mg the lower limit is around 90%. Equality 3.5 and 4 mg none of the 10 samples met the requirements. Means that of the 10 neomycin sulfate cream products bought the Indonesian market have a claim label of 1 gram of neomycin sulfate cream according to neomycin 3 mg.

 

Keywords: neomycin, label etiquette, antibiotic potential, neomycin sulfate cream


Full Text:

PDF

References


Widodo H. Ilmu Meracik Obat Untuk Apoteker. Yogyakarta: D-Medika; 2013. 168-172. p.

Tjay T., Rahardja K. Obat-Obat Penting Khasiat, Penggunaan dan Efek -Efek Sampingnya. Jakarta: PT Elex Media Komputindo; 2015.

Jawetz E, Melnick J, Adelberg E. Medical Microbiology. Vol. 25. Jakarta: Widya Medika; 2013.

Pratiwi S. Mikrobiologi Farmasi. Jakarta: Penerbit Airlangga; 2008.

Brooks GF, Butel JS, Morse SA. Mikrobiologi Kedokteran. 23rd ed. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC; 2007.

BPOM. Pedoman Cara Pembuatan Obat Yang Baik. V. Jakarta: Badan Pengawas Obat dan Makanan RI; 2012.

Syahputri M. Pemastian Mutu Obat. Jakarta: Buku Kedokteran EGC; 2007.

Depkes RI. Farmakope Indonesia. V. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia; 2014.

USP. The United States Pharmacopeia : the National Formulary. USP 37 NF 32 General Chapter. Rockville: United States Pharmacopeial Convention; 2014.

Radji M. Buku Ajar Mikrobiologi Panduan Mahasiswa Farmasi dan Kedokteran. Jakarta: EGC; 2010.




DOI: https://doi.org/10.47007/ap.v2i1.3151

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


   

Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul
Jalan Arjuna Utara No 9 Kebon Jeruk Jakarta 11510
Telp : 021 5674223 ext 266
email : [email protected]

 

 

Web Analytics View My Stats