Faktor Risiko Terhadap Kejadian Demam Berdarah Dengue di Rumah Sakit Umum Daerah Labuang Baji Makassar

Abstract

Latar Belakang: Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah salah satu penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk aedes aegeypti. Penyakit ini sering menimbulkan Kejadian Luar Biasa (KLB) / Wabah dan masih merupakan masalah kesehatan masyarakat yang dapat menimbulkan dampak sosial maupun ekonomi. Tujuan: Penelitian ini adalah menganalisis faktor yang berisiko terhadap kejadian Demam Berdarah Dengue di Rumah Sakit Umum Daerah Labuang Baji Makassar Provinsi Sulawesi Selatan. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian epidemiologic non-eksperimental yang bersifat observasional case control study dengan menggunakan rancangan case kontrol (kasus kontrol) tidak berpasangan. Sampel kasus Demam Berdarah Dengue sebanyak 35 orang dan sampel kontrol sebanyak 35 orang. Hasil: Hasil penelitian ini adalah orang yang berpengetahuan kurang berisiko 2,361 kali dibandingkan dengan yang memiliki pengetahuan cukup, terhadap kejadian Demam Berdarah Dengue, Orang yang tidak melaksanakan kegiatan pencegahan berisiko 4,552 kali dibandingkan dengan yang melaksanakan kegiatan pencegahan terhadap kejadian Demam Berdarah Dengue, Orang yang tidak melaksanakan kegiatan pencegahan 3 M berisiko 3,273 kali dibandingkan dengan yang melaksanakan kegiatan pencegahan 3 M terhadap kejadian Demam Berdarah Dengue. Variabel perilaku masyarakat yang paling berisiko terhadap kejadian kejadian Demam Berdarah Dengue di Rumah Sakit Umum Daerah Labuang Baji Makassar Provinsi Sulawesi Selatan