Representasi Tubuh Perempuan Dalam Rubrik Kecantikan Di Majalah Femina Edisi Mei 2011
Sari
Abstrak
Tubuh perempuan, melalui berbagai macam artikel yang ada di rubrik kecantikan di majalah wanita, dikonstruksi dan direpresentasikan dengan makna yang berbeda. Tubuh perempuan dalam majalah wanita telah bergeser dari yang bersifat alamiah, menjadi bersifat bentukan.Penelitian ini menggangkat persoaalan mengenai representasi tubuh perempuan dalam majalah Femina. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis semiotik model Roland Barthes. Metode ini dipilih karena merupakan satu-satunya metode yang menggunakan penafsiran makna pesan dengan 2 tahap. Pada tahap pertama artikel dimaknai sebagai suatu yang bersifat objektif dan apa adanya, sementara pada pemaknaan tahap ke 2 makna dilihat berdasarkan pesan yang tersembunnyi di balik setiap unsur yang telah dimaknai pada analisis tahap 1. Barthes juga menambahkan unsure mitos sebagai bagian yang juga penting untuk diamati, untuk membongkar proses konstruksi yang dibangun oleh media bersangkutan, terhadap teks/artikel yang dibuat. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa, majalah Femina sebagai salah satu pelopor majalah wanita di indonsia, masih memberikan ruang bagi masukknya nilai nilai konsumtif terhadap tubuh perempuan. Tubuh perempuan dalam rubric kecantikan majalah Femina direpresentasikan sebagai tubuh yang harus selalu dirawat dan dibentuk dan dirubah bila ingin mendapatkan tubuh yang menarik. Penggunaan model perempuan sebagai representasi dari postur tubuh ideal perempuan, memberikan motivasi tersendiri bagi perempuan untuk sepakat dengan apa yang media sampaikan menggenai kecantikan tubuh. Rekomendasi-rekomendasi produk, tips-tips kecantikan, dan pusat-pusat perawatan tubuh menegaskan bahwa Femina memberikan ruang bagi proses konsumsi, dan perempuan sebagai target sasaran konsumsi tersebut.
Kata kunci: perempuan, tubuh perempuan, representasi
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Daftar Pustaka
Asteria, Donna. “Representasi Identitas Perempuan Konstruksi Kesadaran Identitas Oleh majalah perempuan, Analisis Teks Dalam Majalah Femina, Kartini, Cosmopolitan Pada Bulan April 2002â€, Pasca Sarjana Kajian Wanita Universitas Indonesia, 2003.
Bungin, Burhan, “Konstruksi Sosial Media Massaâ€, Kencana Prenada Media Group, Jakarta 2008
Burton, Graeme, Yang Tersembunyi Dibalik Media Pengantar Kepada Kajian Media, Jalasutra, Yogyakarta 2008.
Champion, Hesty T, “Budaya Konsumenâ€, Yayasan Obor Indonesia, Jakarta 1998,Terjemahan dari Consumer culture, Polity press, 1996
Eriyanto, “Analisis Wacana Pengantar Analisis Teks Mediaâ€, LkiS Yokyakarta,Yokyakarta 2006.
Femina Group, 2011, http://www.femina.co.id/feminagroup/default.asp (13/06/11)
Gamble, Sarah, “Pengantar Memahami Feminisme dan Postfeminismeâ€, Jalasutra, Yogyakarta 2010
Halomoan, Papilon, “Komunikasi & Kekuasaanâ€, Forum Studi Komunikasi FISIP Universitas Atma Jaya. Yogyakarta 2007.
Rustandi, Dudi. “Idealisasi Citra Wanita Cantik Dalam Iklan Televisi Sebuah Pendekatan Cultural Studiesâ€, Observasi. edisi Menyoroti Iklan Televisi, Vol5, Tahun 2007.
Sobur, Alex, “Analisis Teks Media Suatu Penggantar Untuk Analisis Wacana, Analisis Semiotik, dan Analisis Framingâ€, Remaja Rosdakarya, Bandung 2004.
Suharko, “Budaya Konsumen dan Citra Perempuan dalam Media Massaâ€, dalam Ibrahim, I.S dan Suranto, Hanif, Editor, Wanita dan Media Konstruksi Ideologi Gender Dalam Ruang Publik Orde Baru, Remaja Rosdakarya Bandung, Bandung, 1998.
Synnott, Anthony, “Tubuh Sosial Simbolisme, Diri, dan Masyarakatâ€, Jalasutra, Yokyakarta 2007.
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.