PROBLEMATIKA KETENTUAN INDUSTRI BANK PEREKONOMIAN RAKYAT DAPAT MELAKUKAN PENAWARAN UMUM DI PASAR MODAL

I Gede Hartadi Kurniawan, Irmanjaya Taher, Farida Nurun Nazah

Abstract


Abstrak

Kemajuan zaman menuntut segala hal untuk dapat terus berubah , tidak terkecuali industry Bank Perekonomian Rakyat. Dengan pertumbuhan digitalisasi di segala sektor, tidak terkecuali yang juga terjadi di industri Perbankan, dan khususnya di Bank Perekonomian Rakyat. Industri Digitalisasi membutuhkan sumber dana permodalan kuat yang berkorelasi dengan kebutuhan perangkat sistem komputerisasi serta jaringan sistem layanan interkoneksi dari berbagai jaringan. Digitalisasi tentunya berhubungan erat dengan kelayakan sistem serta tentunya sangat berkaitan apabila industry BPR ikut terjun di dalam industri pasar modal dan berhubungan dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 4 tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan yang salah satu ketentuannya mengatur bahwa Industri BPR diperbolehkan melakukan penawaran saham secara publik di industry pasar modal. Industri Pasar Modal di era sekarang sudah tentu menuntut kemampuan sistem yang mumpuni bagi seluruh industry yang terdaftar di pasar modal. Hal ini karena ketika sebuah industry turut serta sebagai pelaku di pasar modal, maka industry tersebut tentunya akan dipantau secara luas oleh pasar secara global. Tentunya hal ini masih menjadi kendala bagi industry Bank Perkreditan Rakyat yang sebagian besar masih menjalankan sistem perbankannya secara tradisional.

Kata kunci    :  Bank , Digitalisasi, Pasar

 

Abstract

The progress of the times requires everything to continue to change, including the People's Economic Bank industry. With the growth of digitalization in all sectors, this is no exception in the banking industry, and especially in the People's Economic Bank. The digitalization industry requires strong capital funding sources that correlate with the need for computerized system equipment and interconnection service system networks from various networks. Digitalization is of course closely related to the feasibility of the system and is of course very related if the BPR industry is involved in the capital markets industry and is related to Law of the Republic of Indonesia Number 4 of 2023 concerning Development and Strengthening of the Financial Sector, one of the provisions of which is that the BPR Industry is allowed to make offers. shares publicly in the capital market industry. The capital market industry in the current era certainly demands capable system capabilities for all industries registered on the capital market. This is because when an industry participates as an actor in the capital market, that industry will of course be widely monitored by the global market. Of course, this is still an obstacle for the Rural Bank industry, most of which still run a traditional banking system.

 

Keywords: Bank, Digitalization, Market


Full Text:

PDF

References


Daftar Pustaka

Departemen Penelitian Dan Pengaturan Perbankan Otoritas Jasa Keuangan 2022, Panduan Strategi Anti Fraud

https://id.wikipedia.org/wiki/Paket_Kebijaksanaan_Oktober_1988

https://www.cnbcindonesia.com/ : LPS: Jumlah BPR Bangkrut Mulai Berkurang , 2023

M. Irsan Nasarudin, Aspek Hukum Pasar Modal Indonesia, edisi pertama, Jakarta: Kencana, 2014

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 5 /POJK.03/2015 Tentang Kewajiban Penyediaan Modal Minimum Dan Pemenuhan Modal Inti Minimum Bank Perkreditan Rakyat

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan nomor NOMOR 33 /POJK.03 tahun 2018 tentang Kualitas Aset Produktif Dan Pembentukan Penyisihan Penghapusan Aset Produktif Bank Perkreditan Rakyat

Thomas Suyatno, et all, Kelembagaan Perbankan, STIE Perbanas, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2007

Undang Undang Republik Indonesia nomor 4 tahun 2023 tentang Pengembangan Dan Penguatan Sektor Keuangan




DOI: https://doi.org/10.47007/lj.v20i3.7305

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul
Jalan Arjuna Utara No 9 Kebon Jeruk Jakarta 11510
Telp : 021 5674223 ext 266

email : [email protected]

    




Visitor Statistic