Penerapan Local Currency Settlement (LCS) Indonesia – Tiongkok
Abstract
Abstrak. Menjelaskan alasan Indonesia dan Tiongkok melakukan kerjasama LCS (Local Currency Settlement) adalah tujuan dari penelitian ini. Kerja sama ini merupakan kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh dua negara, dimana negara masing-masing memakai mata uang lokalnya dalam melakukan transaksi ekonomi. Penelitian deskriptif kualitatif menjadi metode yang digunakan di penelitian ini. Hasil temuan penelitian bahwa kerjasama LCS (Local Currency Settlement) Indonesia dan Tiongkok dapat berkurangnya penggunaan dolar, membuat harga transaksi lebih efisien, mempermudah penanaman modal asing, dan mendukung stabilitas perekonomian nasional.
Kata Kunci: Indonesia; Local Currency Settlement; Tiongkok
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Kementrian Perdagangan. (n.d.). satudata perdagangan.
Kristianus, A. (2021, Desember 24). BI Ungkap Transaksi LS Indonesia-Tiongkok 3 Bulan Terakhir Capai US$15 Juta.
Kurnianto, F. W. (2021). Analisis Kepentingan Indonesia terhadap Tiongkok dalam Perdagangan Bilateral Menggunakan Local Currency Settlement.
Muta'ali, H. N. (2020). Kepentingan Indonesia Malaysia Thailand terhadap Kerjasama Local Currency Settlement Framework (LCS) .
Nuraeni, E., & Ismiyatun. (2021). Krisis Ekonomi Global Era Pandemi Covid-19 (Studi Kasus: Menurunnya Nilai Tuar Rupiah Terhadap Dolar Amerika Serikat Periode Februari - Maret 2020).
Pratomo, E. (2016, Oktober 21). Investasi Langsung tau Tidak Langsung.
Sussangkarn, C. (2020). Promoting Local Currency Usage in the Region. Asian Economic Papers .
Wuryandini, D. (2018, Maret ). Pelemahan Nilai Tukar dan Fundamental Ekonomi Indonesia.
DOI: https://doi.org/10.47007/jeko.v13i2.5482
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul
Jalan Arjuna Utara No 9 Kebon Jeruk Jakarta 11510
Telp : 021 5674223 ext 266
email : [email protected]
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.